Dalam setiap
melakukan sebuah hal pasti memiliki tujuan dan juga rencana. Dan rencana atau
planning yang ada dalam hidup saya adalah pohon. Kenapa saya bilang pohon,
alasannya adalah karena pohon selalu tumbuh dan terus berkembang dan memang seperti
itulah rencana saya selalu berkembang dan tumbuh.
Tapi ada satu
hal yang sangat saya inginkan untuk dicapai. Bias dibilang cita-cita atau
tujuan yang saya inginkan yaitu saya ingin jad seorang penulis. Saya ingin
mewujudkan impian saya itu yang ingin menjadi seorang penulis dengan banyak
melatih diri menulis tapi saya ingin menjadi penulis novel atau cerita. Dulu pernah
punya keinginan untuk menjadi seorang kamikus tapi karena sarana prasarana dan
ilmu yang kurang saya jadi agak ragu dan memutuskan untuk lebih memilih
menekuni dunia menulis meskipun sama-sama berawal dari kesukaan dan hanya
belajar secara otodidak.
Dan mengenai
rencana planning saya ke depan semoga saja saya bias mengorbitkan buku novel
karangan saya itu dalam dua atau tiga tahun kedepan. Sebenarnya di tahun ini
ingin tapi sepertinya saya belum yakin dengan karya saya karena masih ada
banyak yang kurang dan perlu perbaikan. Dan juga karena minimnya koneksi dan
saya takut jika ternyata karya saya itu memiliki kemiripan dengan karya orang
lain. Saya terus berusaha untuk membuat karya yang berbeda dengan karya orang
lain tapi saya sering menjadikan karya orang lain sebagai contoh atau patokan
untuk karya saya dan mungkin karena itulah yang membuat karya saya menjadi agak
mirip dengannya. Dan seperti akar pohon yang kuat memecah kerasnya batu maka
saya akan terus berusaha untuk menghasilkan sebuah karya yang bagus dan menurut
versi saya sendiri. Amin.
Dan jika
cita-cita saya itu bias tercapai saya ingin untuk memberangkatkan orang tua
saya ke Makkah dengan hasil jerih payah saya dari menulis itu. Namun saya tahu
betul kalau dalam menulis itu tidak akan memberikan hasil yang melimpah seperti
apa yang biasa orang katakana tapi saya akan sangat senang jika saya sudah
berhasil mencetak buku pertama saya itu walaupun tidak menghasilkan banyak
uang. Yang penting saya senang karena itu hanyalah hobi. Dan saya juga tidak
mengharapkan kegiatan menulis itu menjadi profesi karena saya akan menjadi guru
seperti apa yang diinginkan oleh kedua orang tua saya. Saya juga bias menghajikan
kedua orang tua saya dengan jalan yang lain. Banyak jalan ke Roma, sebuah kalimat
yang pernah ku dengar. Agak menenangkan mendengar kalimat itu karena satu
kalimat itu memberikan sebuah pengharapan yang tak berujung. Dan itu berarti
saya juga bisa menemukan banyak jalan untuk mewujudkan semua keinginan saya dan
tentunya dengan jalan yang tidak boleh melewati batas-batas yang telah
ditentukan (tetap ke jalan yang lurus, pesan seorang ustadz, tapi kalau
waktunya belok ya belok lho ya).
Dan rencana yang
terakhir, semoga hidup dengan bahagia saja. Seperti apapun keadaannya yang
penting hati senang dengan keluarga saya kelak. Amin. Kedua orang tua bahagia
dan saya bersama keluarga yang akan saya miliki nanti juga bahagia. Di dunia
dan di akhirat. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar